ANTONIO CONTE PELATIH AC MILAN MUSIM DEPAN
Antonio Conte setuju untuk mengambil pekerjaan besar mulai musim depan sebagai pelatih baru AC Milan menggantikan Stefano Pioli. Conte telah setuju secara lisan setelah bertemu dengan Zlatan Ibrahimovic‘. Kabar terbaru ini menjadi menarik karena ada banyak nama kandidat pelatih Milan selanjutnya serta Conte yang menganggur sejak meninggalkan Spurs 10 bulan lalu.
ANTONIO CONTE BISA MEMENUHI HARAPAN AC MILAN
Antonio Conte yang dikabarkan akan menggantikan Stefano Pioli di AC Milan musim depan. Ia juga dianggap sebagai pelatih yang bisa membantu Milan selanjutnya karena berdasarkan manajerialnya di Italia.
Dia sebelumnya pernah menangani Juventus dan Inter Milan, rival terbesar AC Milan.
PIOLI DAN MILAN
Kontrak Pioli bersama AC MILAN hingga Juni 2025. Krisis Milan membuat ia menjadi sorotan negatif karena Rossoneri berada di urutan ketiga di Serie A dan jauh dari perburuan gelar.
Antonio Conte dilaporkan akan mengambil alih AC Milan musim depan dengan konsekuensi pemecatan Pioli.
Conte, yang pernah melatih rivalnya Inter Milan, menganggur sejak dipecat Tottenham tahun lalu menyusul kritiknya terhadap para pemain Spurs didepan pers.
Menurut Telelombardia media bola di Italia, Milan bersedia menawarkan pekerjaan ini kepada Conte.
Bahkan, laporan ini juga mengklaim bahwa Conte telah berbicara dengan Zlatan Ibrahimovic, penasihat senior AC Milan dan mantan striker yang pernah bekerja di kedua kubu Milan sebagai pemain.
Namanya telah beredar di Italia baru-baru ini, dengan laporan lain mengklaim dia telah beberapa kali bertemu dengan petinggi di Napoli.
Conte sebelumnya memimpin Inter Milan antara 2019 dan 2021, membawa mereka meraih gelar di musim terakhirnya, dan juga sangat sukses sebagai pelatih di Juventus.
Meskipun mengambil alih kepemimpinan mantan musuh bebuyutan Anda akan dipandang sebagai langkah yang luar biasa di Inggris, hal ini memiliki banyak preseden di sepak bola Italia – Pioli pernah menangani kedua klub San Siro, begitu pula Giovanni Trapattoni yang legendaris.
CONTE DAN SPURS 10 BULAN LALU
Conte berakhir dengan pemecatan yang penuh dengan gejolak dari Spurs antara tahun 2021 dan 2023.
Meskipun ia mampu membimbing mereka ke Liga Champions, sikap yang terkesan dingin membuatnya meninggalkan Spurs.
Dia menunda pembicaraan tentang perpanjangan kontrak di musim terakhirnya dan akhirnya dipecat atas ‘kesepakatan bersama’ pada Maret 2023, hanya seminggu setelah bermain imbang 3-3 di Southampton di mana Spurs menyerahkan keunggulan dua gol di akhir pertandingan.
Pelatih asal Italia itu berbicara kepada para pemainnya dalam serangkaian wawancara yang blak-blakan pasca pertandingan setelah pertandingan melawan Southampton. Conte memberikan kritik pedas terhadap pemain Spurs hingga menimbulkan reaksi pro dan kontra.
GAYA ANTONIO CONTE SEBAGAI PELATIH
Conte, yang terkenal karena disiplin dan gaya manajerialnya yang konservatif, kemungkinan besar akan menjadi orang yang memprioritaskan perbaikan.
Meskipun sempat berakhir dengan pemecatan di Spurs, namun ini tidak menjadi efek signifikan dalam karier Conte di Italia kedepan.
Sebagai catatan, Conte telah memenangkan empat gelar Serie A sebagai manajer dan lima gelar sebagai pemain.